Selasa, 18 September 2012

Epidemiologi, The Mother Science of Public Health

Epidemiologi merupakan cabang keilmuan dari Ilmu Kesehatan Masyarakat ( Publik Health ) yang menekankan perhatiannya terhadap keberadaan penyakit dan masalah kesehatan lainnya dalam masyarakat. Keberadaan penyakit masyarakat itu didekati oleh epidemiologi secara kuantitatif. Karena itu, epidemiologi akan mewujudkan dirinya sebagai suatu metode pendekatan banyak memberikan perlakuan kuantitatif dalam menjelaskan masalah kesehatan.

Jika ditinjau dari asal kata Epidemiologi berasal dari bahasa Yunai yang terdiri dari 3 kata dasar yaitu epi yang berarti pada atau tentang, demos yang berati penduduk dan kata terakhir adalah logos yang berarti ilmu pengetahuan. Jadi epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang penduduk.
Sedangkan dalam pengertian modern pada saat ini EPIDEMIOLOGI adalah : “Ilmu yang mempelajari tentang Frekuensi dan Distribusi (Penyebaran) serta Determinat masalah kesehatan pada sekelompok orang/masyarakat serta Determinannya (Faktor – factor yang Mempengaruhinya). 

Beberapa definisi telah dikemukakan oleh para pakar epidemiologi, beberapa diantaranya adalah :
1.      Greenwood ( 1934 ) Mengatakan bahwa Epidemiologi mempelajari tentang penyakit dan segala macam kejadian yang mengenai kelompok ( herd ) penduduk. Kelebihannya adalah adanya penekanan pada Kelompok Penduduk yang mengarah kepada Distribusi suatu penyakit.
2.      Brian Mac Mahon ( 1970 ) Epidemiology is the study of the distribution and determinants of disease frequency in man. Epidemiologi adalah Studi tentang penyebaran dan penyebab frekwensi penyakit pada manusia dan mengapa terjadi distribusi semacam itu. Di sini sudah mulai menentukan Distribusi Penyakit dan mencari Penyebab terjadinya Distribusi dari suatu penyakit.
3.      Wade Hampton Frost ( 1972 ) Mendefinisikan Epidemiologi sebagai Suatu pengetahuan tentang fenomena massal ( Mass Phenomen ) penyakit infeksi atau sebagai riwayat alamiah ( Natural History ) penyakit menular. Di sini tampak bahwa pada waktu itu perhatian epidemiologi hanya ditujukan kepada masalah penyakit infeksi yang terjadi/mengenai masyarakat/massa.
4.      Anders Ahlbom & Staffan Norel ( 1989 ) Epidemiologi adalah Ilmu Pengetahuan mengenai terjadinya penyakit pada populasi manusia.
5.      Gary D. Friedman ( 1974 ) Epidemiology is the study of disease occurance in human populations.
6.      Abdel R. Omran ( 1974 ) Epidemiologi adalah suatu ilmu mengenai terjadinya dan distribusi keadaan kesehatan, penyakit dan perubahan pada penduduk, begitu juga determinannya serta akibat – akibat yang terjadi pada kelompok penduduk.
7.      Barbara Valanis Epidemiology is term derived from the greek languang ( epid = upon ; demos = people ; logos = science ).
8.      Last ( 1988 ) Epidemiology is study of the distribution and determinants of health – related states or events in specified population and the application of this study to control of problems.
9.      Elizabeth Barrett Epidemiology is study of the distribution and causes of diseases.
10.  WHO (Regional committee Nacting ke 42 di Bandung) : Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari distribusi dan determinan dari peristiwa kesehatan dan peristiwa lainnya yang berhubungan dengan kesehatan yang menimpa sekelompok masyarakat dan menerapkan ilmu tersebut untuk memecahkan masalah-masalah tersebut.

Epidemiologi perannya sangat sentral bagi kesehatan masyarakat maka epidemiologi disebut sebagai “the mother science of public health” (Blakley,1990) atau “the core science of public health” (Gersman, 1998)


Sumber : http://web.unair.ac.id/admin/file/f_17960_Epidemiologi.pdf